When Goal Become a MUST

Jumat, 30 Maret 2007

People who achieve their goals are those who are truly committed to get what they want. To them, their goals are not a mere wish or a weak desire. They are an absolute must.

When a goal becomes a must, we operate from a very different frame of mind. When something becomes an absolute must, we will do whatever it takes to get it (within ethical, legal & moral boundaries of course).

When something becomes a must, we will stretch well beyond our comfort zones and keep changing our strategy as many times as it takes.

Time and again, you will notice that people who succeed are those who show this level of commitment. In fact I believe that failures, setbacks and frustrations are life's ways of testing our level of commitment.

Most people fail this test by quitting when they hit major obstacles. The few who succeed do so because they do whatever it takes to overcome obstacles.

I truly believe that when something becomes a must for you, and you are willing to do whatever it takes, you will always find a way!

For most people, achieving success in anything is rarely a must. They would like to lose weight, but it is not a must. They would love to make more money, but they won't die without it. They wish they could take charge of their lives, but they could live without it.

The moment something becomes a 'should' instead of a 'must', you will rarely achieve it. You will always find a way to put it off or to quit the moment you meet resistance.

People like Sylvester Stallone, Steven Spielberg or a Donald Trump who achieve success are not born more focused, more disciplined or more lucky than the average person.

What makes them different is that they make their goals a must for themselves. They are not willing to accept anything less than the best.

So let me ask you a question.

Are your dreams and goals an absolute must or are they just weak desires that you can live without? Have you been truly committed to do whatever it takes in the past or have you quit and given yourself excuses along the way?

If you haven't then it's time you take yourself and your goals seriously because if success isn't a must for you then there is no way that you can become successful. Because success only reserves itself for people who want it bad enough to make a MUST!

Article by Adam Khoo

Read more...

Begin with First Step

Kamis, 29 Maret 2007

Quote of the day:

"Mulailah bertindak. Sebab untuk mencapai jarak 1000 meter pasti dimulai dengan satu langkah pertama. Jadi mulailah melangkah sekarang untuk mencapai SUKSES yang Luar Biasa"

Read more...

Mohon Pencerahan (2)

Selasa, 27 Maret 2007

Email dari sahabat baru(namanya saya tuliskan inisal saja). Seperti saya yang masih karyawan dan mau mencoba juga memulai bisnis. Barangkali bisa sedikit sharing buat yang memiliki pertanyaan yang sama:

Pertanyaan:
Assalamualaikum

Sebelum nya saya Ucapkan Salam kenal dari saya.
Saya Fir, saya Anggota baru di TDA. Saya Karyawan Swasta di Cibitung

Saya bersyukur banget bisa join di TDA, memang banyak energi positif nya, dan komunitas memang sangat di perlukan untuk membentuk lingkungan yg baik buat para insan yg ingin menjadi TDA.

Saya memang sering baca blogger nya pak Roni dan saya sempet mau sharing sama beliau, tapi kalo diliat back ground nya , beliau tidak pernah menjadi seorang karyawan, jadi saya coba cari member TDA yg masih karyawan dan sedang merintis untuk mjd TDA untuk teman sharing .kebetulan nama Pak Junaedi disebut2 sama pak Roni.

Saya sebenarnya ingin memulai untuk buka usaha, tapi dari mana dulu ya.
mungkin pak junaedi bs sharing ke saya bagaimana awal nya, apa sdh ada di bloggnya bapak, maaf saya belum sempet baca semua nya.

terimaksih banyak sebelumnya
Fir


Jawaban:
Wa'alaikum salam Pak Fir,

Awalnya sama dengan pak Firman, membaca blog pak Roni kemudian terprovokasi untuk berani mulai usaha. Take Action dulu. Modal awal saya cuma 1 juta. Setelah saya coba inventarisir peluang yang ada, saya mulai dengan berjualan baju di kaki5. Dibantu adik saya yang mengelola usaha tersebut.
Nah, dengan adanya uang berputar, saya beranikan untuk meyewa sebuah kios. Alhamdulillah sekarang omzet-nya lumayan.

Bagaimana mengatur waktunya dengan pekerjaan sebagai karyawan? No problem, karena Saya tidak harus hadir di kios mauapun kaki5 tsb. Kita bisa set SOP yang sederhana agar bisnis bisa berjalan tanpa kehadiran kita.

Apa yang harus disiapkan untuk memulai usaha. Berikut beberapa tips berdasar pengalaman saya:

1. Niat yang kuat
Ya, pertama yang harus kita siapkan niat. Untuk apa kita mulai usaha. Pak Fir coba gali lagi tujuan nya untuk apa. Untuk bisa mendapat penghasailan tambahan. Untuk bisa menjadi batu loncatan menjadi pengusaha. Atau apa? Semua kembali pada diri kita sendiri. Ini bisa disebut visi kita kedepannya
Dengan kekuatan niat, Insya Allah kita akan digerakan dengan penuh semangat.

2. Rubah Pola pikir
Pola pikir kita sebagai karyawan akan berbeda dengan pola pikir bisnis owner. Kalau sebagai karyawan kita tidak perlu repot2 memikirkan akan dapat penghasilan berapa bulan besok. Semua sudah ada hitungan gajinya. Standard. Masalah waktu juga. Semua sudah di set. Kita tidak punya kebebasan penuh dalam hal waktu. Juga dalam hal pengelolaan keuangan. Sebagai karyawan sebagian besar keuangan kita dibelanjakan untuk hal-hal konsumtif.

Sebagai TDA, kita harus kreatif. Bagaimana pendapat bulan ini atau hari ini bisa lebih besar dari kemarin. Bergantung effort yang kita berikan. Selalu berfikir smart, karena seberapa bagus bisnis yang kita tangani bergantung pada diri kita. Bukan orang lain. We are under our own controll. Dalam masalah waktu, inilah kelebihan TDA- bisa memaksimalkan waktu untuk hal-hal yang sesuai dengan keinginan kita. Time Empowerment. Setiap waktu akan memberi manfaat lebih.

Dalam hal keuangan, pengeluaran lebih banyak pada hal yang bersifat asset daripada liability. Investasi! bukan konsumsi. Untuk pemula seperti saya, investasi yang menurut saya paling penting yaitu investasi ilmu. Makanya penting juga kita siapkan dana untuk membeli buku atau mengikuti seminar sesuai dengan minat kita. Juga banyak bertanya kepada yang telah sukses di bidangnya.

3. Modal
Biasanya untuk mulai banyak yang ragu karena faktor Modal. Sebenarnya, modal yang paling penting sudah ada pada diri kita. Bapak bisa baca posting saya 'Potensi yang kita miliki'. Kita telah memiliki potensi luar biasa untuk memulai usaha. Kalau bapak mengikuti mils TDA, kemarin diposting cuma modal Rp 100.000 bisa mulai berbisnis. Real bisnis. Memang lebih baik lagi bila kita sudah memiliki modal besar, tapi akan lebih baik lagi bila kita paham mau kita kembangkan seberapa besar modal kita.

Bisa juga mencari tambahan modal dari investor. Kalau kita belum memulai bisnis memang biasanya investor akan ragu. Tapi bila kita sudah menunjukan bisnis yang sudah berjalan, apalagi ditambah dengan catatan keuangan sederhana- Investor akan lebih mudah dan tertarik lagi.

4. ATM & Net-working
Kalau kita masih bingung mau mulai dimana, coba saja lihat sekeliling. Pasti ada peluang. Atau mau meniru kesuksesan bisnis orang lain. Boleh! Coba terapkan ATM. Amati, Tiru, Modifikasi. Ini juga yang sekarang sedang dijalani teman-teman di TDA Apprentice. Meng-ATM pak Haji Alay. Cari mentor yang bisa kita jadikan rujukan

Bisa juga dimulai dari hobi kita. Pak Roni cerita temannya yang hobi panjat gunung, sekarang punya bisnis alat-alat untuk panjat gunung yang fantastis. Dan sudah sangat dikenal dimanca negara. Luar biasa!

Yang juga penting Net-working. Semakin luas jaringan kita, teman, perkumpulan dan sebagainya, semakin besar peluang untuk sukses. Seperti kata nabi silaturahmi akan memperpanjang rejeki dan umur. Bersyukur saya juga mengenai teman-teman di komunitas TDA. Banyak memberi inspirasi maupun peluang bisnis yang sesuai dengan produk kita.

5. Mulai Sekarang
Ya, mulai sekarang. Jangan terlalu banyak perhitungan yang njilemt. Peluang hanya akan didapatkan untuk orang yang mau bertindak. Bukan berarti tanpa perhitungan dan resiko ya pak. Semua yang kita jalani pasti ada resikonya. Sebagai karyawan saja, kita bisa beresiko kena PHK kan? Yang penting ikuti kata hati.
Ini semua pilihan. Dan kembali lagi bapak sendiri yang menentukan mau pilih seperti apa kondisi bapak satu tahun atau lima tahun mendatang

Ok pak Fir, mudah2an sedikit membantu. Sukses!

Wassalam,
AR Junaedi

Read more...

Berani

Senin, 26 Maret 2007

Quote of the day:

"Orang yang sukses adalah orang yang BERANI menarik gambar sukses yang akan terjadi di masa mendatang, ke dalam pikirannya Saat ini. Dan sekaligus BERANI mewujudkannya!!!"

Read more...

3 Key to Succes

Jumat, 23 Maret 2007

Untuk mencapai kesuksesan, ada 3 kunci penting yang perlu kita pegang:

1. Dream
Mimpi! Ya, penting bagi setiap orang untuk mempunyai mimpi. Mau seperti apa kita 1 tahun, 5 tahun atau 10 tahun dari sekarang. Gambarkan mimpi Anda dengan jelas. Mimpi bisa menjadi patokan bagi seseorang dalam melangkah. Seperti pelari yang harus jelas garis finish-nya. Bisa dibayangkan bila pelari tidak tahu dimana garis finisnya. Dia bisa saja bergerak cepat, dengan sekuat tenaga. Siang malam mencurahkan segenap pikiran dan tenaga tapi akan sia-sia. Karena tidak tahu kapan mencapai dan dimana garis finisnya. Bisa seperti rat-race yang terus berlari tapi sesungguhnya diam ditempat.

Bila mimpi sudah anda miliki, kemudian jagalah untuk tetap FOKUS pada mimpi Anda. Mimpi adalah benih kesuksesan. Dan percayalah bahwa Anda mampu mencapai mimpi itu.

Jadi tetapkan mimpi Anda sekarang. Gratis ko :)

2. Action
Ambil tindakan nyata untuk mewujudkan impian kita. Jangan tunda-tunda. Take action now and miracle will happen! Ini sudah banyak dibuktikan para TDA-er. Tidak perlu tunggu sampai 'punya modal besar', 'punya pengalaman' dan segala macam keraguan. Bertindak dan segalanya akan datang. Tindakan merupakan tangga menuju mimpi.

Gali ide-ide kreatif sebagai langkah nyata dari mimpi itu.

So, Just Do It!

3. Anthusiasm
Antusias! Kobarkan terus semangat dalam mewujudkan impian dan dalam tindakan yang kita ambil tadi. Dengan antusias segala masalah akan terasa lebih ringan dan bukan menjadi beban. Yakin bahwa kita mampu mengatasi. Sikap Antusias akan memancarkan energi positif dan kegembiraan. Sehingga hidup terasa lebih hidup. Ini justru akan mengundang energi positif lain untuk bersinergi. Juga akan lebih membuat kita terus bersyukur atas apa yang sudah kita raih.
Jadi kunci ketiga: tetap semangat!

Grab our key to success!!!

Read more...

Do You Want to Increased Your Luck?

Kamis, 22 Maret 2007

How Lucky you are? And want to increaed your Lucky? That is the challange from Mr. Faiz in the end session of 'Luck Factor' Seminar held by TDA-EO and Logos Institute.
Wanna be The Lucky person ever? Just do below 3 formula and it is guaranteed your luck will increased 100%.

1. Always be GREATFUL
Yes, the power of Greatful will take you to spirit energi. Be Greatful in any condition. Happy. Sad. Either when you have a good news or bad news. Always Greatful. You can refer to my last posting 'Berbahagialah Sekarang'. We can view any condition in a good prespective way.

This actually same as what Quran said in QS 14:07 "And (remember) when your Lord proclaimed: If you give Thanks, I will give you MORE; but if you are thankless, then My punishment is dire"

Thanks to which we have get and blessing. Not complaint for what we didnt had yet.

2. Share 20% of Your Gross Income
The Power of Giving. Share our wealth with others. Someone who really need. Looks around. There still many our brother, our neighbourhood under lackness.
Why 20%? As per Pak Faiz in refer to Kompas report that money in Indonesia was concentred on a few person. If they give 20% of their gross income, then no poverty in Indonesia. No one. But we can not push them to relase 20% of gross income.

As per AA Gym said: Start from ourselves, Start from a little, Start now.

The key in this point is sincerity. Whole-hearted. When the right hand give, the left hand will not known. Just let it go

Let's share...

3. Do Your Best & Improve Yourself CONTINUOSLY
Always provide our best effort for all our activity. Improve ourselves to better level day by day. We can learn from expertice, learn from books, learn from experience and the important learn from universe. Everyday our live will be more quality. We will improve our greatful and improve our share as well.

That are the secret to be a Lucky person. Why dont try now! And see how is going better your day then... Good Luck!

Read more...

Kesempatan

Rabu, 21 Maret 2007

Quote of the day:

"Jangan meremehkan KESEMPATAN KECIL yang muncul dihadapan kita. Ingat, justru kesempatan kecil seringkali merupakan awal dari KESUKSESAN BESAR!"
by Andrie Wongso

Read more...

Mastermind GTF

Senin, 19 Maret 2007

Sabtu kemarin mastermind Jakarta Utara mengadakan pertemuan pertama di Kafe Ohlala, Mal Artha Gading. Seru, hangat, serius tapi santai. Mba Doris, Mba Yulia dan saya sendiri saling berbagi- sharing untuk bisa kearah lebih baik. Sesuai rembukan nama mastermind kami menjadi Mastermind GTF. Wah mahluk apa itu GTF?

GO TO FREEDOM! Inilah visi mastermind kami. Arahnya menuju kebebasan. Kebebasan Finansial. Ini memang Mimpi. Makanya kami mulai menapaki tangga mimpi ini step by step melalui mastermind. Untuk yang sudah Full TDA seperti Mba Yulia: Freedom from Business. Artinya bisa bebas tidak menjalani day to day business operation. Yang masih Amphibi seperti Mba Doris, Freedom from TDB (psst: Tahun ini ibu kita yang energik ini menargetkan Full TDA lo). Saya sendiri dalam masih dalam proses menuju full TDA.

Targetnya tentu saja berbeda. Fokus untuk menambah pasive income untuk yang full TDA. Kalau yang Amphibi seperti saya ingin menambah 300% dari profit. Yang ingin full TDA tahun ini, targetnya pendapatan dari bisnis diluar TDB minimal 125% dari Gaji TDB. Berbeda target dan strategi karena perbedaan status. Tapi tetap Mastermind ini punya SATU VISI yang sama.

Di pertemuan pertama ini, kami menetapkan buku Adam Kho 'Secret of self Made Millionare' menjadi rujukan. Pertama yang harus kita benahi mengenai Mindset, kemudian identifikasi kondisi yang ada sekarang, dan strategi yang akan diterapkan.
Di Mastermind ini anggota kelompok saling terbuka. Meskipun ini pertemuan pertama, tapi rasanya kami sudah saling mengenal begitu lama. Makanya sharing langsung mengalir dan saling mengungkapkan apa adanya. Inilah salah satu kekuatan komunitas TDA. We are one family.

Ditengah sharing ini, kemudian bergabung Pak Edy, anggota TDA dari Sidoarjo, Jawa Timur. Juga punya keinginan yang kuat untuk menjadi full TDA, dan ingin mengadakan Mastermind ditempatnya nanti.

Kami seperti mendapatkan energi positif baru. Kekuatan untuk terus bertindak kearah lebih baik. Insya Allah. GO TO FREEDOM...

Read more...

Kelompok Mastermind

Kamis, 15 Maret 2007

Kemarin sore saya Alhamdulillah berkesempatan mengikuti kelompok Mastermind pak Roni cs. Mastermind utama TDA ini menjadi model bagi kelompok mastermind yang banyak tersebar di berbagai tempat. Saya dan Mba Yulia juga akan Insya Allah akan mengadakan pertemuan sejenis di Jakarta Utara. Sabtu besok di Mal Artha Gading. Kami undang kepada rekan-rekan yang ingin mengikuti Mastermind ini untuk konfirmasi melalui email milis TDA.

Menarik sekali WIFLE yang disampaikan Pak Roni, Mba Yulia dan Pak Iim. Bisnis yang dijalani kelihatan terus meningkat ke arah yang lebih besar. Pak Roni baru saja menempati ruko baru, own property! Mba Yuli sudah mematangkan untuk mewaralabakan Moz5salon-nya. Dan Pak Iim yang sedang menggarap proyek IT disebuah perusahaan dengan standard yang tinggi dan menambah lokasi kantor di Mangga Dua Square. Amazing!

Tidak hanya berbicara bisnis, di Mastermind juga membicarakan topik pribadi, keluarga, lingkungan, dsb. Diantara kelompok saling terbuka dan saling memberikan masukan. Energi positif kental sekali keluar dari anngota mastermind ini.

Ternyata kelompok Mastermind seperti ini merupakan salah satu kunci keberhasilan dari orang-orang sukses. Pak Tung Desem, Joe Vitale, Brian Tracy, Brad Sugar merupakan contoh sukses yang mempunyai kelompok Mastermind. It is one of 'Road Map to Success'

It is power of 'Silaturahmi'

Read more...

How To Make Goals Become Reality?

Selasa, 13 Maret 2007

Menarik sekali topik talkshow di SmartFm kemarin sore. "How to make Goals become Reality" yang dibawakan Tommy Siawira, NLP trainer & coach.
Kita tentunya punya tujuan yang ingin kita capai menjadi kenyataan. Cuma terkadang tidak mudah untuk mencapainya. Nah, bagaimana caranya agar tujuan itu bisa kita wujudkan. Berikut beberapa tips yang inspiratif:

1. Keyakinan atau Beleif system
Keyakinan merupakan faktor penentu dalam dalam keberhasilan. Menjadi kekuatan yang akan mendorong kita untuk mencapai tujuan. Seperti kompas yang akan petunjuk arah sasaran. Keyakinan dapat tercipta dari pengalaman sendiri atau refernsi dari orang lain. Misalnya kita melakukan suatu usaha dan berhasil, maka ini menambah keyakinan bahwa kita mampu. Sebaliknya bila gagal dan kita percaya bahwa kita memang tidak mampu- belief syetem akan mencatat bahwa kita tidak mampu. Ini yang harus dibenahi. Istilah Tommy perlu di re-programing system belife negative spt ini. Kita harus bisa menciptakan kondisi keyakinan penuh -amat sangat- bahwa kita mampu mencapai tujuan kita. Bagaimana caranya? Salah satunya dengan 'memodel'keyakinan dari orang-orang sukses.
Beruntung sekali rekan TDA yang saat ini menjadi 'TDA Apprentice' di tempat pak Haji Alay. Bukan saja memodel langsung dari orangnya tapi sekaligus memodel sukses bisnisnya.

2. Perjelas Tujuan Anda
Ya semakin jelas tujaun Anda, semakin rinci dan detail hal-hal yang ingin Anda raih; Maka semakin mudah tujuan itu kita capai. Contohnya, sejeleas sewaktu Anda hendak pulang ke rumah. Anda tentu sudah sangat jelas tujuan rumah anda. Anda pasti bisa mencapai rumah melalui jalan yang akan dilalui dengan mudah. Bila jalan yang biasa dilalui di tutup? Anda pasti tidak akan menyerah pasrah. Cari jalan lain. Bila jalan lain tidak bisa dilalui kendaraan? Pasti Anda tidak menyerah kan? Karena tujuan Anda sudah sangat jelas, Anda pasti cari cara lain dengan berjalan kaki untuk mencapai tujuan rumah Anda.
Begitu juga dengan tujuan yang ingin anda capai. Dengan semakin jelasnya tujuan Anda, bila ada kendala pasti kita akan bereaksi kreatif. Tidak berhenti.
Tujuan yang jelas akan menjadi pegangan sekaligus mendinamiskan potensi menuju titik sasaran

3. Selalu menanamkan kata-kata positif
Bila mindset telah kita re-program menjadi positif, tujuan telah kita set sejelas mungkin, tapi ko masih juga belum berhasil. Lalu bagaimana bisa mencapainya?
Ini berkaitan dengan motivasi diri. Dan yang menjadi pengaruh kuat terhadap motivasi ternyata bukan dari faktor luar. Tetapi 90% berasal dalam diri sendiri. Bagian kerja dari pikiran bawah sadar kita sendiri. Ada banyak cara untuk membuat pikiran bawah sadar kita 'mengarahkan' kita pada situasi 'fire motivated'. Diantaranya: repetisi, identifikasi, emosi yang intens. Yang cukup efektif adalah mengganti kata-kata negatif menjadi kata-kata positif. Contoh simplenya rubah kata-kata 'saya tidak mau menderita' mejadi 'saya ingin bahagia'. 'jangan sampai bisnis gagal' menjadi 'mudah-mudahan bisnis ini berhasil'. Konteksnya sama tapi isinya berbeda. Mau bukti? Coba ya saya minta anda coba pejamkan mata, dan setelah itu coba anda jangan pikirkan warna merah. Apa yang terjadi? Pikiran kita ternyata meresponse warna merah. Jadi pikiran bawah sadar meresponse juga pada kata-kata yang kita hindari. Nah inilah pentingnya mengganti kata-kata yang tidak kita kehendaki menjadi kata-kata yang kita inginkan.

4. In-Control
Maksudnya kita yang harus pegang kendali terhadap pikiran, tindakan dan response dari setiap kondisi yang terjadi. Ini pas dengan teori 90/10 Steven Covey. (Mungkin nanti saya bahas lebih details di posting berikutnya). Bagaimana kita bisa menjadi komandan bagi diri kita sendiri, untuk bisa fokus sampai tujuan itu tercapai

So, let's materialize our goals....

Read more...

Success is My Right!

Senin, 12 Maret 2007

Quote of the day:

"Success is My Right! Sukses milik Saya! Milik Anda! Dan milik siapa saja yang benar2 menyadari, menginginkan dan memperjuangkan dengan sepenuh hati"
by Andrie Wongso

Read more...

Learn from Ewen

Sabtu, 10 Maret 2007

Wah, 3 hari kemarin internet access problem. Tidak bisa buka n update blog n gmail. Serasa putus dengan dunia luar :). But the good time, saya jadi ada waktu untuk baca lagi materi internet seminar dari Ewan Chia yang beberapa waktu lalu datang ke Jakarta memberikan Free Seminar Internet Marketing :)

Niat awal mau tahu gimana sih meng-online kan bisnis off line saya. Ternyata internet memiliki peluang luar biasa untuk menjadi pasive income (Telat ya? But better late than know nothing kan.. :)
Saya yang memang baru tahu tentang Internet Marketing terkagum lihat Ewen. Seorang Top Internet Marketing Singapore yang sudah memiliki pendapatan ribuan dollar per bulannya bahkan pernah mencatatkan record $1,4 juta dalam 36 jam! Kemarin diperlihatkan clickbank-nya berisi catatan daily income-nya tersebut. It is real online income. Bahkan pada saat seminar kemarin, income di clickbank-nya terus saja bertambah.

Bagaimana dia bisa seperti itu? Ewen bercerita kondisi dia sekarang tidak terjadi secara instant. Awalnya dia juga seorang karyawan biasa. Bekerja dari pagi sampai jam 5 sore. Jam 5-9 malam waktu buat keluarga. Nah selepas itu sampai pagi jam 2-3 dinihari dia pakai untuk belajar internet marketing. Otodidak katanya. Dan rutinitas seperti itu berlangsung hampir 2 tahun, dengan banyak trial n error.

Kebanyakan dari kita lebih suka dengan hal-hal yang serba instant. Menghindari bersusah payah diawal. Padahal banyak orang sukses berangkat dari kegagalan. Dan kegagalan bukan dilihat sebagai penghalang. Seperti Thomas Alfa Edison, setelah 99 kali percobaannya gagal membuat lampu menyala dia dengan bangga berkata: "Saya SUDAH BERHASIL menemukan 99 cara agar lampu tidak menyala!"

Diseminar kemarin Ewen memberikan materi 'Auto Pillot Internet Income'. Secara simple dia menggambarkan bahwa tidak sulit untuk memulai bisnis on-line. Ada 3 langkah: Temukan Hot Buying Market, Setelah itu tawarkan productnya, Dan jual pada market specifik sesuai dengan produk tsb.

Bayangan saya, bila seorang singaporean bisa seperti itu, orang Indonesia dengan begitu banyak kelimpahan dan kelebihan harusnya bisa bahkan lebih dari itu.
Seperti kata Ewen "You Can Do It if You Set Your Mind to Do It"

Read more...

Perubahan

Rabu, 07 Maret 2007

Quote of the day:

"Kalau kita menginginkan PERUBAHAN KECIL dalam hidup, garaplah PERILAKU kita. Bila menginginkan PERUBAHAN yang BESAR dan MENDASAR, garaplah PARADIGMA/ cara pandang kita"
by Stephen Covey

Read more...

Suatu Pagi Di Afrika...

Senin, 05 Maret 2007

Quote of the day:

"Suatu pagi di Afrika...
Seekor Singa bangun dari tidurnya. Dan ia berpikir bahwa ia HARUS berlari Lebih Cepat daripada Rusa yang Paling Lambat atau ia akan mati kelaparan.

Suatu pagi di Afrika...
Seekor Rusa bangun dari tidurnya. Dan ia berpikir bahwa ia HARUS berlari Lebih Cepat daripada Singa yang tercepat, atau ia akan menjadi santapannya..."

Read more...

Tanggung Jawab

Jumat, 02 Maret 2007

"Seberapa jauh kita memikul tanggung jawab terhadap sesuatu, sejauh itu pula kita memilik kekuatan untuk mengandalikannya"

Begitu Adam Khoo menggambarkan pentingnya tanggung jawab diri terhadap segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan kita. Bertanggungjawab berarti kita mempunyai kendali terhadap keadaan atau hasil yang akan dan sudah terjadi. Tidak jarang kita menyalahkan lingkungan, menyalahkan orang lain atas hasil yang tidak kita inginkan.

Kita tidak bisa terus berpasrah pada keadaan. Apalagi menggantungkan keadaan atau orang lain untuk mengendalikan hidup kita. Selama kita masih menyalahkan keadaan diluar diri kita, selama itupula kita tidak punya kekuatan untuk merubahnya. Selama itu pula kita tidak berdaya.

Mengambil tanggung jawab bukan melulu menyalahkan diri sendiri. Memikul tanggung jawab berarti menyadari suatu fakta bahwa pilihan yang kita buat dimasa lalu memiliki kontribusai pada kondisi kita saat ini.

Jadi kita tidak merasa bersalah tetapi menempatkan pada situasi yang memungkinkan berbuat sesuatu. Menempatkan kembali pilihan ditangan kita sendiri. Karena kita yang pegang kendali pada apa yang terjadi di kehidupan kita.

So, lets take a full responsible of our own. This is our live!

Read more...

Syukuri

Kamis, 01 Maret 2007

Quote of the day:

"Kunci Bahagia: SYUKURI apa yang ada sekarang. Dan tidak Mengeluh pada apa yang belum kita miliki"

Read more...

Pembaca Blog ini

Anda Pengunjung Ke

  © Blogger template Columnus by Ourblogtemplates.com 2008, AR Junaedi

Back to TOP