Pak Wuryanano: Jadilah Pemilik Perusahaan MLM

Rabu, 06 Agustus 2008

Tulisan "Ingin Berhasil di Bisnis MLM" kemarin, mendapat sharing pengalaman dari sang praktisi Entrepreneur mumpuni, kang Wuryanano. Berikut saya post lagi. Semoga dapat menjawab dari sudut pandang lain.

Buat Kang Wuryanano, Great thanks for yr sharing experience:


Bisnis MLM di Indonesia ini memang tidak mudah untuk menjalankannya.

Saya dulu pun sempat jadi leader MLM di DXN Indonesia, sudah di level Star Pearl...dengan bonus sebulan pernah mencapai Rp. 20 Juta,-

Tidak seperti teori bisnis MLM, yang katanya bisa santai menggunakan dan mengatur waktu diri sendiri...katanya nggak seperti bisnis riil yang kelihatan aktivitas setiap harinya.

Bisnis MLM secara teori memang terkesan enak bisa nggak modal besar dan waktunya santai banget, suka-suka kita yang ngatur.

Tapi dari pengalaman pribadi saya, ternyata justru di Indonesia ini, bisnis MLM membutuhkan waktu yang lebih banyak dibandingkan bisnis-bisnis riil saya lainnya.

Terbukti, begitu saya mengurangi aktivitas di MLM...wah bonus langsung TERJUN BEBAS. Pernah dapat Rp. 20 juta sebulan...itu hanya bertahan 3 bulan, setelah itu terus menurun sampai terakhir paling rendah hanya terima Rp.50 ribuan...dan akhirnya NOL RUPIAH.

Yaa...akhirnya saya tinggalkan saja deh bisnis MLM ini. Sudah buang-buang waktu sekian lama, ternyata percuma saja, dan di MLM JUSTRU NGGAK BISA DITINGGALKAN...tidak seperti bisnis riil saya lainnya.

Bagaimanapun juga, kalau saya lihat, untuk membangun bisnis di Indonesia, lebih baik lewat bisnis riil, bukan MLM.

Mungkin banyak yang nggak sadar, bahwa bisnis MLM ini, oleh pengusaha MLM nya...juga bentuknya bisnis riil dengan manajemen profesional perusahaan pada umumnya. Tetapi produknya dipasarkan dengan sistem MLM, dengan cara menggaet member buat promosi dan penjualan produknya.

Saran saya, Anda boleh saja menjalankan MLM sebagai member. Tetapi lebih baik lagi jika Anda merintis bisnis riil sendiri, bukan hanya sebagai member sebuah perusahaan MLM. Kalau perlu Andalah yang jadi pemilik perusahaan MLM itu...bukan hanya sebagai member MLM, tapi sebagai Owner Perusahaan MLM.

Demikian sharing saya, semoga bermanfaat.

Salam Entrepreneur,
Wuryanano

2 komentar:

Anonim 8 Agustus 2008 pukul 10.45  

Kalau masih buta MLM dan entrepreneurship, dan memang ingin bergabung ke sebuah MLM, niatkan untuk BELAJAR.

Saya juga bisa terbuka dengan dunia entrepreneurship setelah ikut salah satu MLM. Dan benar seperti yg disampaikan Pak Nano, bisnis MLM tidak bisa leyeh-leyeh. Saya merasakan sendiri dan saya lihat upline-upline saya masih terus aktif 24x7.

Dan benar lebih baik kalau mau berbisnis MLM, jadilah pemilik bisnis MLM-nya.

Wassalam
Fuad Muftie

okta 7 Desember 2011 pukul 14.33  

Terimakasih atas sharing ilmunya. Sangat bermanfaat untuk saya.

Pembaca Blog ini

Anda Pengunjung Ke

  © Blogger template Columnus by Ourblogtemplates.com 2008, AR Junaedi

Back to TOP